BeritaKapan - Pengapuran sendi (dikenal secara medis sebagai Osteoarthritis atau OA) adalah kondisi di mana tulang rawan sendi mengalami kerusakan, menyebabkan tulang bergesekan dan menimbulkan rasa sakit, kaku, dan pembengkakan. Pengobatan untuk Osteoarthritis bertujuan untuk mengelola nyeri, meningkatkan fungsi sendi, dan memperlambat perkembangan penyakit.
 |
| 3 Cara Mengobati Penyakit Pengapuran Tulang Secara Alami/Shutterstock |
Seperti yang dilansir dari laman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pengapuran tulang memengaruhi seluruh komponen sendi termasuk tulang rawan, tulang, ligamen, otot, dan jaringan di sekitarnya. Sendi yang paling sering terdampak yaitu lutut, pinggul, tulang belakang, dan tangan.
Berikut adalah pendekatan pengobatan yang umum:
Perubahan Gaya Hidup dan Terapi Non-Obat
Ini adalah langkah pertama dan paling penting dalam penanganan OA.
- Penurunan Berat Badan: Jika Anda kelebihan berat badan, mengurangi berat badan dapat sangat mengurangi tekanan pada sendi penopang beban (terutama lutut dan pinggul).
- Fisioterapi (Latihan): Latihan spesifik yang dirancang oleh fisioterapis dapat memperkuat otot di sekitar sendi, meningkatkan stabilitas, dan mengurangi nyeri.
- Latihan berdampak rendah seperti berenang dan bersepeda sangat disarankan.
- Alat Bantu: Penggunaan tongkat, walker, atau brace (penyangga) dapat mengurangi beban pada sendi yang sakit.
- Terapi Panas dan Dingin: Kompres panas membantu meredakan kekakuan, sedangkan kompres dingin membantu mengurangi nyeri akut dan pembengkakan.
Melalui Pengobatan Alami Pengapuran Sendi
Dalam hal pengobatan herbal untuk pengapuran tulang seperti yang dilansir dari Healthline, ini merujuk pada herbal karena secara alami agar tepat sasaran tetap harus dikonsultasikan dengan dokter, karena bisa berisiko menimbulkan efek samping yang berinteraksi dengan obat tertentu.
1. Teh hijau
Teh hijau dikenal mengandung polifenol, yaitu senyawa antiinflamasi yang berpotensi membantu mengurangi peradangan. Beberapa penelitian kecil menunjukkan manfaatnya pada fungsi sendi, terutama pada penderita osteoartritis lutut.
 |
| Ilustrasi Produk Teh Hijau/Shutterstock |
Teh hijau dipercaya memiliki manfaat yang positif untuk kesehatan tulang, terutama dalam membantu mencegah pengeroposan tulang (osteoporosis). Manfaat ini sebagian besar berasal dari senyawa antioksidan kuat yang dikandungnya.
Teh hijau dapat menghambat atau melemahkan aktivitas osteoklas, yaitu sel-sel yang berfungsi memecah dan menyerap kembali jaringan tulang.
Dengan mengurangi aktivitas pemecahan tulang, keseimbangan metabolisme tulang bergeser ke arah pembentukan, yang sangat penting untuk menjaga kepadatan tulang seiring bertambahnya usia.
Sifat anti-inflamasi yang kuat dari teh hijau dapat membantu mengurangi peradangan kronis dalam tubuh. Peradangan kronis diketahui dapat mempercepat kehilangan massa tulang.
2. Jahe
Jahe adalah rempah-rempah yang terkenal memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang kuat. Manfaat-manfaat ini menjadikannya pendukung yang baik untuk kesehatan tulang dan sendi, terutama dalam konteks penyakit sendi seperti pengapuran (osteoarthritis). Jahe memiliki banyak manfaat sebagai herbal alami yang dapat membantu meredakan nyeri akibat osteoartritis. Senyawa anti inflamasi alami di dalamnya dapat memberikan efek analgesik yang membantu mengurangi keluhan.
 |
| Jahe Mengobati Pengapuran |
Beberapa studi menyebutkan bahwa penggunaan jahe jangka panjang berpotensi menurunkan risiko kecacatan terkait osteoartritis.
Tapi, lembaga kesehatan seperti NCCIH menyarankan konsumsi jahe dalam bentuk bumbu dapur, bukan suplemen dosis besar. Pasalnya, jahe tetap bisa menimbulkan efek samping seperti mulas, diare, atau berinteraksi dengan obat pengencer darah.
Jahe mengandung senyawa aktif yang disebut gingerol dan shogaol. Senyawa ini bekerja mirip dengan Obat Anti-inflamasi Non-Steroid (OAINS) dengan cara menghambat produksi zat-zat kimia pemicu peradangan (seperti prostaglandin dan leukotrien) dalam tubuh.
Jahe sering digunakan sebagai terapi pelengkap untuk penderita OA (pengapuran sendi). Beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak jahe dapat mengurangi rasa sakit dan kekakuan sendi pada lutut dan pinggul, terutama bila dikonsumsi secara teratur.
3. Kunyit
Kunyit memiliki manfaat yang signifikan untuk kesehatan tulang dan sendi, terutama karena kandungan senyawa aktif utamanya, yaitu Kurkumin.
 |
| Ilustrasi Minuman Jahe dan Kunyit/Shutterstock |
Efek antiradang ini sangat membantu dalam meredakan gejala arthritis, termasuk nyeri, pembengkakan, dan kekakuan sendi yang disebabkan oleh kerusakan tulang rawan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa efektivitas kurkumin dalam meredakan nyeri pada penderita osteoarthritis lutut hampir setara dengan obat pereda nyeri non-steroid seperti Ibuprofen atau Natrium Diklofenak (meski dengan risiko efek samping yang lebih rendah).
Manfaat kunyit lebih banyak berfokus pada perlindungan sendi dan peredaan nyeri/peradangan yang terkait dengan kondisi tulang dan sendi, seperti osteoarthritis (pengapuran). Beberapa penelitian pada hewan menunjukkan efek positif terhadap perkembangan osteoartritis. Akan tetapi dalam merujuk pada pusat penelitian pada manusia belum menunjukkan hasil yang benar-benar konsisten. Ini juga harus melalui oleh pengobatan secara medis dan tentunya berkonsultasi pada dokter.
Berita Kapan ID
PT. Berita Kapan Digital
Posting Komentar untuk "3 Cara Mengobati Penyakit Pengapuran Tulang Secara Alami"