Perbedaan Nutrisi Beras Putih dan Beras Merah Sampai Beras Hitam (Varietas Black Madras)


Advertisment - Scroll kebawah untuk melanjutkan

BeritaKapan - Beras salah satu bahan makanan pokoknya orang Indonesia. Pasokan beras kian tahun kian menurun, dikarenakan berbagai faktor seperti halnya terkena serangan hama penyakit, curah hujan yang berbeda sampai gagal panen. Hal ini yang perlu sangat di perhatikan oleh semua orang. Selain beras akan kebutuhan pangan yang bernutrisi karbohidrat tinggi dapat di ambil dari kentang, jagung dan lain sebagainya. Beras dapat dikatakan sebagai bahan makanan pokok yang kini banyak di minati oleh banyak orang. Apalagi baru-baru ini di kabarkan dengan adanya varietas terbaru selain beras merah yakni Black Madras atau di kenal dengan beras hitam.



Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Dr. Ritika Samaddar dari Max Healthcare Saket, New Delhi, proses miling dan polishing yang dilalui beras putih antara lain.

  • 67 % vitamin B3
  • 80 % vitamin B1
  • 90 % vitamin B6
  • 50 % zat mangan
  • 50 % zat posfor
  • 60 % zat besi
  • Semua serat serta asam lemak esensial

Sayangnya, orang Indonesia seakan tidak bisa hidup tanpa makan nasi. Bahkan ada ungkapan yang bilang ” Belum Kenyang Kalau Belum Makan Nasi “.

Tak sedikit orang yang suka mengkonsumsi beras putih, beras merah dan beras hitam. Beras merah dan hitam seringkali dijadikan pilihan menu utama yang sedang menjalankan program diet. Anda sendiri mungkin juga sudah rajin mengonsumsi nasi merah maupun hitam sebagai pengganti dari nasi putih. Namun sebagian orang yang mengkonsumsi beras putih sama halnya dengan beras merah serta beras hitam (Black Madras). Namun diantara beras putih keduanya memiliki kandungan serat yang lebih tinggi di bandingkan dengan beras putih. (Black Madras) beras hitam juga kaya akan protein dan antioksidan. Di beras merah juga ada antioksidan dari selenium dan polifenol. Makin pekat warnanya maka kandungan antioksidannya lebih tinggi.


Black Madras memiliki warna hitam pada beras dikarenakan adanya berbagai kandungan senyawa fitokimia. Yang paling banyak yakni kandungan senyawa antosianin yang kaya akan kandungan antioksidan, serat, dan vitamin E. Menurut The American Chemical Society, antosianin, yaitu pigmen yang memberikan warna hitam pada beras merupakan antioksidan yang berperan melawan penyakit jantung dan kanker. Selain itu, dilihat dari aspek nutrisinya, beras hitam mengandung karbohidrat, kaya akan protein, serat, serta vitamin dan mineral seperti vitamin E, B, zat besi, magnesium, dan zink. Kandungan seratnya bermanfaat untuk mencegah sulit buang air besar (BAB).


Beras Hitam ( Black Madras) sudah dikenal memberi manfaat terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah serta mencegah kanker dan penyakit kronis lainnya seperti asma dan peradangan sendi, menurut Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, DR dr Saptawati Bardosono, SpGK, MSc. Jadi masih ragu untuk mengkonsumsi dan mendapatkan nutrisi sehat dari beras hitam (Black Madras) ?


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Perbedaan Nutrisi Beras Putih dan Beras Merah Sampai Beras Hitam (Varietas Black Madras)"

Posting Komentar