Hindari dan Hilangkan Budaya Corat Coret Usai UN Sikap Yang Tak Berguna


Advertisment - Scroll kebawah untuk melanjutkan

BeritaKapan - Seperti yang kita ketahui saat ini kabar dan pengumuman kelulusan dimulai dari  SD,SMP,dan SMA ataw SMK Sederajat yang dinantikan oleh para siswa padaa umumnya.Dihari pengumuman hasil UN bagi para siswa maupun siwsi diharapkan mengambil keputusan yang bijaksana dan berpikir cerdas serta bagaimanakah selanjutnya apakah lanjut ke jenjang selanjutnya maupun perguruan tinggi.Sebagai tips tambahan bagi anda yang salah satu lulusan UN Sma atau sederajat hendaklah pilih jurusan yang tepat sesuai kemampuan anda yang dimiliki.Kembali pada Sikap yang lulus dari Hasil UN selamat anda berhasil berjuang dan berlatih keras untuk mendapatkan prestasi dari hasil perjuangan anda sendiri.Adapun sesuai dengan tema atau judul di atas berikut adalah sikap yang harus Hindari dan Hilangkan Budaya  Corat Coret Usai UN Sikap Yang Tak Berguna.



Hindari dan Hilangkan Budaya Corat Coret Usai UN Sikap Yang Tak Berguna


1.Bersyukur kepada Allah swt


      Bersyukur atas karunia adalah hal paling bijak dan paling utama yang harus dilakukan ketika kita memperoleh anugrah dari Tuhan. Atas kehendaknyalah kita bisa medapatkan hasil yang diharapkan. Rasa syukur ini dapat kita lakukan dengan ucapan dan di implementasikan dalam perbuatan. Misalnya semakin tekun tekun beribadah, semakin giat belajar dan kegiatan lain sesuai tuntunan agama masing-masing.

2.Jangan Lupakan Jasa Guru


    Guru adalah orangtua saat disekolah, berkat jasanyalah kita bisa memperoleh ilmu, pengetahuan dan impian kita bisa terwujud. Orang bijak mengatakan berkahnya ilmu ketika kita senantiasa menghormati dan mengahargai para guru kita.

3.Tidak perlu coret-coret

     Coret-coret merupakan tradisi yang mengakar di Indonesia, entah kapan tradisi ini dimulai. Hingga kini tradisi ini tetap menjadikan rutinitas saat  kelulusan. Sebenarnya sangat disayangkan jika kindahan sragam almamater harus dicoret-coret, karena bagaimanapun almamaterlah yang mengantarkan kita pada kelulusan. Biarkan almamater itu tetap indah dan bisa menjadikan kenangan dalam hidup. Sebagai alternative lain, jika memang masih layak pakai dapat disumbangkan kepada saudara kita yang kurang beruntung agar lebih bermanfaat.

4.Hindari pawai

     Pawai dijalanan juga sering menjadi agenda dalam perayaan kelulusan. Kegiatan ini tidak perlu dilakukan pasalnya kegiatan ini mengancam pengguna jalan yang lain. Selain itu juga melanggar aturan berlalu lintas. Efek negatifnya tidak hanya pada diri sendiri tetapi juga pada orang lain.

5.Persiapkan ke jenjang pendidikan selanjutnya

     Ketika sudah lulus pada suatau jenjang pendidikan berarti masih ada jenjang pendidikan lain yang telah menanti. Dalam menyongsong pendidikan selanjutnya harus dipersiapkan baik secara materi,fisik maupun mental. Karena kita akan berada di lingkungan yang baru, orang-orang yang baru dan kegiatan yang baru.

     Bagi siswa yang belum berhasil lulus, itu adalah cambuk introspeksi diri agar kedepan lebih baik. Selalu introspeksi diri dengan kekurangan yang dimiliki. Tidak lulus UN bukan berarti kiamat, masih ada kesempatan ditahun berikutnya untuk mengikuti UN. Tetap semangat, setiap selesai satu tahapan kehidupan masih ada tahapan lain yang harus dilalui.Hidup itu bukan untuk disesali akan tetapi untuk dinikmati.So nikmati dan jalani hidup dengan penuh ke ikhlasan dan bersungguh-sungguh InyaAllah anda akan dapat barokahnya.


Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Hindari dan Hilangkan Budaya Corat Coret Usai UN Sikap Yang Tak Berguna"

Posting Komentar