Inilah Lima Virus Paling Mematikan Di Dunia
BeritaKapan - Inilah Lima Virus Paling Mematikan Di Dunia. Virus merupakan parasit yang berukuran sangat kecil yang mampu menginfeksi seluruh sel organisme biologi pada makhluk hidup. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus yang hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Hingga saat ini, sudah banyak sekali virus-virus yang sudah ditemukan. Jenis dan namanya pun bermacam-macam, virus juga berbagai macam tingkatannya.
Ada yang rendah dan ada juga yang tinggi atau pun sangat berbahaya. Bahkan banyak juga virus yang bisa mengakibatkan kematian terhadap orang yang terinfeksi virus tersebut, diantaranya seperti yang sedang populer sekarang yaitu virus Ebola dan lain-lain. Nah, berikut lima virus yang paling berbahaya sekaligus paling mematikan di dunia.
1. Virus Ebola
Ebola atau Virus Kongo merupakan sejenis virus dari genus Ebolavirus, familia Filoviridae, dan juga nama dari penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut. Penyakit Ebola sangat mematikan. Gejala dari ebola antara lain muntah, diare, sakit badan, pendarahan dalam dan luar Anus, dan demam. Tingkat kematian sampai virus ini mencapai 90%. Asal katanya adalah dari sungai Ebola di Kongo. Penyakit Ebola dapat ditularkan lewat kontak langsung dengan cairan tubuh atau kulit. Virus Ini mulai menular dari salah satu spesies kera di kongo kemudian mulai menyebar ke manusia, jangka waktu manusia mulai terjangkit virus ini sampai menemui ajalnya hanya sekitar 1 minggu karena saking ganasnya virus ini. Virus ini ternyata masih berada di dataran Afrika dan kabarnya juga telah sampai ke Filipina. Suatu ketika Negeri Eropa melakukan pengimporan kera dari kongo, ketika mengetahui virus ini akhirnya seluruh kera ini dimusnahkan agar tidak menyebar kemana-mana, dan sampai saat ini belum ditemukan Vaksin yang dapat menyembuhkan penyakit ini.
2. Virus HIV
HIV merupakan Virus yang menginfeksi sel sistem kekebalan tubuh manusia. Istilah HIV telah digunakan sejak 1986 sebagai nama untuk retrovirus yang diusulkan pertama kali sebagai penyebab AIDS oleh Luc Montagnier dari Perancis, yang awalnya menamakannya LAV. HIV akan menular melalui hubungan kelamin dan hubungan seks oral, atau melalui anus, transfusi darah, penggunaan bersama jarum terkontaminasi melalui injeksi obat dan dalam perawatan kesehatan, dan antara ibu dan bayinya selama masa hamil, kelahiran dan masa menyusui. Diperkirakan antara 36 hingga 44 juta orang yang hidup dengan HIV, 25 juta di antaranya adalah penduduk sub-Sahara Afrika. Perkiraan jumlah orang yang terinfeksi HIV di seluruh dunia pada tahun 2004 mencapai 6,4 juta orang, di Indonesia sudah mencapai 130.000 orang, masa hidup orang yang terkena HIV sekitar 6-12 tahun.
3. Virus H5N1
Flu burung adalah virus influensa tipe A yang menyebar antar unggas. Virus ini kemudian ditemukan mampu pula menyebar ke spesies lain seperti babi, kucing, anjing, harimau, dan manusia. Gejala umum yang dapat terjadi adalah demam tinggi, keluhan pernafasan. Replikasi virus dalam tubuh dapat berjalan cepat sehingga pasien perlu segera mendapatkan perhatian medis. Awal wabah ini terjadi pada peternakan di dunia yang telah dikonfirmasi sejak Desember 2003 silam. Wabah flu burung juga melanda benua Afrika. Pada 8 Februari 2006, OIE mengumumkan Nigeria sebagai negara pertama yang memiliki kasus positif flu burung di benua itu. Dua pekan kemudian, virus H5N1 telah ditemukan di sebuah desa kecil di Niger, sekitar 72 km dari perbatasannya dengan Nigeria. Virus ini juga menyebar ke Mesir dan Kamerun.
4. Enterovirus
Entero virus merupakan sebuah penyakit tangan, kaki, dan mulut, apabila hal ini diabaikan maka bisa menjadi Radang Otak. Gejala serangan Enterovirus sangat mirip gejala flu biasa sehingga sulit dideteksi seperti demam yang kadang disertai pusing dan lemas serta nyeri. Selanjutnya akan muncul benjolan kecil merah berair pada telapak tangan dan kaki serta sariawan di mulut. Pada kondisi parah, Enterovirus bisa menyerang jaringan syaraf dan otak hingga mengakibatkan kematian. Virus ini mudah menular melalui kontak langsung dengan penderita. Anak-anak menjadi korban utama penyebaran Enterovirus di Cina. Sejak korban pertama ditemukan namun pelaporannya ditunda hingga beberapa pekan kemudian.Sudah sekitar 24 ribu orang terjangkit Enterovirus. Lebih dari 30 di antaranya meninggal sebagian besar anak-anak. Virus Ini dikabarkan sudah masuk Indonesia dan menjangkit 3 Orang di Sumatera.
5. Virus Hepatitis B
Hepatitis B adalah suatu penyakit hati yang disebabkan oleh "Virus Hepatitis B" (VHB), suatu anggota famili Hepadnavirus yang dapat menyebabkan peradangan hati akut sebagian kasus dapat berlanjut menjadi sirosi hati atau kanker hati. Virus Hepatitis B merupakan bentuk Hepatitis yang lebih serius dibandingkan dengan jenis hepatitis lainnya. Penderita Hepatitis B bisa terjadi pada setiap orang dari semua golongan umur.
0 Response to "Inilah Lima Virus Paling Mematikan Di Dunia"
Posting Komentar